KEGIATAN WORKSHOP
Nama Kegiatan : Implementasi Kurikulum Tahun 2013 Tahap Iv
Waktu : Kamis – Sabtu, 20-22 Maret 2014
Tempat :
Hotel Surya Indah- Batu
Jalan
Oro-Oro Ombo Batu
Tujuan :
Dalam Rangka Peningkatan Mutu Pendidikan SMA Negeri/Swasta
Provinsi Jawa
Timur Tahun 2014
Peserta :
132 orang
Kamis, 20 Maret 2014 Chek in
pukul 13.00 WIB. Pembukaan pkl. 16.00 WIB. Pkl. 19.00-21.00 WIB mulai penyampaian
materi oleh Dra. Siti Muchlisoh, M.A. (LPMP Jatim). Materi tentang Implementasi
Kurikulum 2013. Uraian tentang
1.
Kurikulum 2013,
2.
Rasional Kurikulum 2013
(elemen perubahan dan perubahan mindset)
3.
Analisis SKL, KI, KD
4.
Standar Proses (pendekatan
scientifik, model-model pembelajaran, dan penilaian otentik)
5.
Analisis Buku G dan S (Guru
dan Siswa)
Pada sesi ini, peserta diberikan
tugas mengerjakan Analisis SKL, KI, KD. Penulis mendapatkan tugas Analisis KI,
KD dengan materi pokok Teks Hasil Obeservasi KI 3 dan 4, bersama kelompok 23,
yang berjumlah tiga orang,
1.
Sri Setiyo A. (SMA Darussyahid Sampang)
2.
Raudlatul Jannah (SMA Negeri 3 Sampang)
3.
Endang Saraswati (SMA Negeri 1 Bluto Sumenep)
Malam harinya, Bu Lies
meneruskan materinya, tetapi mata ini tidak kuat menahan rasa kantuk. Di
mejaku aku sempat tertidur saklesan.
Jumat, 21
Maret 2014 pkl. 08.00- 11.00 WIB materi penyusunan RPP. Kemudian, dilanjutkan
pkl. 14.00-16.30 WIB. Pada sesi ini
materi disampaikan oleh Dra. Mislinatul Sakdiyah, M. Pd. (widyaiswara LPMP
Jatim). Materi yang disampaikan tentang seluk-beluk RPP. RPP kurikulum KTSP
2013 ini tidak banyak berbeda dengan RPP kurikulum KTSP 2006. RPP yang disusun
harus mengacu pada Permendikbud 81A. Pada sesi ini, saya masih bersama kelompok
23, dengan tugas menyusun RPP dengan materi pokok Teks Negosiasi KD 3.3 dan
4.3. Banyak sekali yang didapatkan dari
workshop ini. Walaupun di kabupaten sudah ada workshop kurikulum 2013, saya
belum mendapatkan gambaran yang jelas tentang Kurikulum baru ini. Malah semakin
bingung. Akan tetapi, setelah mengikuti workshop di Batu ini, dari pembicara
yang berkompeten, saya mendapatkan gambaran yang agak jelas. Selanjutnya,
apabila di sekolah melaksanakan kurikulum baru ini, kemungkinan akan semakin jelas.
Masih teringat perkataan ibu Dyah, bahwa sesuatu yang belum dilaksanakan dan
kelihatan sulit bukan untuk dipikirkan, tetapi untuk dilaksanakan.
Sabtu,
22 Maret 2014 presentasi kelompok.
Setelah itu diteruskan dengan Bapak Bagong. Seorang Dosen Unair, Mata
Kuliah Kemiskinan. Dengan gaya kocak,
Pak Bagong menyampaikan kuliahnya.
Selanjutnya, Bapak
Eka Ananda membahas perubahan mind set untuk menyongsong Kurikulum 2013.
Workshop tersebut banyak membuka
cakrawala berpikir saya tentang kurikulum baru yang katanya membingungkan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar