Senin, 24 November 2025

ANALISIS TEKS PROSEDUR "MINUMAN HERBAL KUCURE"

 A. Struktur Teks Prosedur 

“Minuman Herbal Kucure”

  1. Tujuan
    Terdapat pada kalimat pembuka:
    “Minuman herbal Kucure merupakan minuman tradisional yang bermanfaat untuk menjaga daya tahan tubuh.”
    Bagian ini menjelaskan tujuan atau manfaat pembuatan minuman.

  2. Alat dan Bahan
    Tercantum dalam langkah pertama:
    “2 ruas kunyit, 2 ruas kencur, 1 ruas jahe, gula aren secukupnya, dan 3 gelas air.”
    Meskipun tidak diberi subjudul, daftar ini berfungsi sebagai bahan utama yang dibutuhkan sebelum melakukan langkah.

  3. Langkah-Langkah
    Ditulis secara urut dan sistematis:

    1. Menyiapkan bahan-bahan

    2. Mengupas dan mencuci bahan

    3. Menghaluskan kunyit, kencur, dan jahe

    4. Merebus air dan bahan yang dihaluskan, menambahkan gula aren, dan mengaduk hingga mendidih

    5. Menyaring rebusan dan menyajikan

    Semua langkah bersifat sekuensial, artinya harus dilakukan urut untuk menghasilkan minuman yang benar dan enak.

  4. Penutup
    Berisi saran penggunaan atau cara terbaik mengonsumsi hasil akhir:
    “Agar berkhasiat, minumlah Kucure ini dalam keadaan hangat.”


B. Kaidah Kebahasaan Teks Prosedur

  1. Verba Material (kata kerja tindakan)
    Menggambarkan tindakan nyata yang harus dilakukan.
    Contoh: siapkan, kupas, cuci, haluskan, rebus, aduk, saring, sajikan.

  2. Verba Imperatif (kata kerja perintah)
    Bentuk perintah yang mengarahkan pembaca melakukan sesuatu.
    Contoh: Siapkan bahan-bahan, Kupas dan cuci bersih, Haluskan kunyit, Rebus air, Saring rebusan.

  3. Konjungsi Temporal (penanda urutan waktu atau langkah)
    Tidak selalu eksplisit, namun muncul dalam bentuk urutan angka dan kata sambung kegiatan.
    Contoh: lalu, bersama, hingga, dalam keadaan hangat.

  4. Kata Keterangan Cara dan Tujuan
    Menjelaskan bagaimana dan untuk apa langkah dilakukan.
    Contoh: hingga mendidih, secukupnya, dalam keadaan hangat, agar berkhasiat.

  5. Kalimat Instruksional
    Kalimat yang fokus pada proses, bukan pelaku.
    Subjek “Anda” tidak disebutkan, tetapi dipahami bahwa pembaca melakukan perintah tersebut.
    Contoh: Rebus air bersama bahan…, Saring rebusan….

  6. Penggunaan Bahan Spesifik
    Menyebutkan objek secara rinci agar pembaca memahami kebutuhan resep.
    Contoh: 2 ruas kunyit, gula aren secukupnya, 3 gelas air.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

KARYA ILMIAHKU: MAKALAH "BAPAK TULUS"

  MAKALAH BAHASA INDONESIA MENGEMBANGKAN APRESIASI PROSA BERTEMA KEHIDUPAN     Disusun oleh: Nama                               ...